Indonesia Jadi ”Surga” Promosi Judi Daring – kompas.id

Berdasarkan negara asal unggahan, Indonesia menempati urutan teratas dari 197 negara yang teridentifikasi, menyaingi Filipina dan Amerika Serikat yang masing-masing ada di urutan kedua dan ketiga.
Unggahan judi daring di media sosial Facebook yang ditemukan Drone Emprit dalam analis data pencarian kata “slot” di periode 1 Mei sampai 22 Agustus 2023.
Banyak pihak mengatakan media sosial sebagai media promosi terbaik abad ini. Fakta ini menjadi mengerikan jika disandingkan dengan judi daring di Indonesia. Indonesia rupanya menjadi ”surga” bagi promosi judi daring tersebut.
Perusahaan analisis data Drone Emprit mencoba menyisir pembicaraan terkait judi daring di salah satu media sosial, Facebook, pada periode 1 Mei-22 Agustus 2023. Penyisiran dilakukan dengan memasukkan kata kunci ”slot” yang menjadi istilah internasional dari judi daring.
Pada periode pencarian itu, kata kunci ”slot” ditemukan pada 298.105 unggahan atau rata-rata 2.000 unggahan setiap hari. Unggahan dengan kata kunci yang muncul di nama akun, teks, hingga tagar itu menghasilkan 61 juta interaksi pengguna Facebook. Interaksi bisa berupa komentar atau sekadar menyukai unggahan.
Dilihat dari kategori akun, unggahan itu banyak dibuat oleh akun kreator video permainan dan berita. Berdasarkan negara asal unggahan, Indonesia menempati urutan teratas dari 197 negara yang teridentifikasi, menyaingi Filipina dan Amerika Serikat yang di urutan kedua dan ketiga.
Baca juga: Menaksir Kerugian akibat Judi ”Online”
”Data empat bulan terakhir cukup besar menggambarkan Indonesia dalam percaturan judi daring. Besarnya unggahan dan interaksi bisa dianggap sebagai besarnya promosi yang terjadi,” ujar pendiri Drone Emprit, Fahmi Ismail, saat dihubungi di Jakarta, Jumat (15/9/2023).
Temuan itu diduga karena besarnya pengguna Facebook di Indonesia yang menurut data Napoleon Cat mencapai 191,4 juta pengguna per Februari 2023. Di sisi lain, tren itu cukup mengejutkannya karena Indonesia juga diperingkat teratas dalam analisis periode yang sama yang dilakukan di situs pencari Google. Bedanya, analisis itu menggunakan kata ”gacor” yang istilahnya hanya dipahami di Indonesia.
Daftar negara asal unggahan yang mengandung kata kunci “slot” atau judi daring di media sosial Facebook. Data ini dianalisis perusahaan analsisi data Drone Emprit pada periode 1 Mei sampai 22 Agustus 2023.
Ketika istilah itu diklik, situs-situs judi daring otomatis muncul, bahkan juga terpampang di halaman domain pemerintahan, seperti ac.id dan go.id. ”Situs dengan domain ac.id serta go.id secara SEO (optimisasi pencarian) tinggi, tetapi keamanannya tidak terjaga sehingga banyak diretas untuk situs judi daring,” ucap Fahmi.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria, yang dihubungi terpisah, mengatakan, sebagian situs-situs dan unggahan promosi judi daring sudah mereka berantas. Sejak 2018 hingga 14 September 2023, kementerian telah memutus akses laman dan menurunkan 957.452 situs dan konten media sosial terkait judi. Jumlah penindakan itu termasuk penghapusan ribuan laman pemerintahan yang disisipi konten judi.
Data empat bulan terakhir cukup besar menggambarkan Indonesia dalam percaturan judi daring.
”Dua bulan terakhir saja sudah 115.000 konten yang di-take down melalui situs file sharing dan media sosial. Kami jaring lewat mesin crawling yang ditingkatkan kapasitasnya,” kata Nezar.
Baca juga: Promosi Judi Daring Libatkan ”Influencer”
Penindakan dinilai tidak mudah karena para sindikat pembuat situs, yang berasal dari luar negeri, bisa kembali membuat platform baru. Cepatnya penyebaran konten dan situs judi daring juga tidak lepas dari peran sindikat hingga pemengaruh yang mempromosikan judi daring.
Aktivitas judi daring tidak lepas dari transaksi elektronik yang berisiko. Richard (35), warga Tangerang, Banten, yang pernah menjajal judi daring, mengakui permainan itu sangat berisiko. Tidak hanya karena permainan yang membuatnya rugi Rp 5 juta dalam sebulan, tetapi juga sistem permainan yang diduga diatur oleh bandar.
Polsek Cengkareng menggerebek judi daring di kawasan Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (8/10/2022) malam.
”Ketika main, kan, uang kita ditampung di situs atau aplikasi. Sering kali ketika kita mau narik (uangnya), kita enggak bisa ambil. Akhirnya kita main lagi, main lagi,” tuturnya saat dihubungi, Jumat.
Menurut data Kementerian Komunikasi dan Informatika, perputaran uang dari transaksi di platform judi daring mencapai hampir triliunan rupiah per hari. Adapun Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melaporkan, nominal transaksi atas dugaan judi daring pada 2022 sebesar Rp 69 triliun dari 69,86 juta transaksi.
Meski demikian, peneliti ekonomi digital Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Izzudin Al Farras, berpendapat, tidak ada angka yang pasti untuk menggambarkan nilai transaksi atau perputaran uang dari judi daring di Indonesia.
”Tidak bisa dihitung karena ini adalah aktivitas ilegal yang tidak dibenarkan undang-undang di negara kita,” ujarnya.
Menurut laporan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), terdapat ribuan data nasabah, berdasar laporan perbankan, yang terindikasi dengan judi daring kepada PPATK. Dengan ini, OJK berkomitmen mengawasi aktivitas transaksi mencurigakan yang terindikasi judi daring (Kompas.com, 6/9/2023).
Pengawasan yang kolaboratif, imbuh Izzudin, juga penting karena judi menimbulkan dampak ekonomi yang tidak dapat dihitung, seperti potensi larinya uang transaksi judi daring ke negara-negara surga pajak hingga kerugian karena tindak pidana akibat dampak ikutan judi daring.
Baca juga: Konten Judi Daring Manfaatkan Celah Keamanan yang Lemah

source